Belajar Basmalah dan Kasih Sayang Allah – Tafsir Al-Fatihah Ayat 3 di TPQ Al-Munir
الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ
"Yang Maha Pengasih, lagi Maha Penyayang"
🌿 Anak-anak yang Ustadz sayangi karena Allah...
Hari ini kita akan belajar tentang satu ayat yang sangat lembut dan penuh kasih sayang, yaitu ayat ketiga dari surat Al-Fātiḥah. Setelah kita membaca “Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm”, lalu “Al-ḥamdu lillāhi Rabbil-‘ālamīn”, maka kita lanjutkan dengan membaca: Ar-Raḥmānir-Raḥīm.
Nah, coba adik-adik ucapkan pelan-pelan...
Ar-Raḥmān...
Ar-Raḥīm...
Bagus sekali!
Apa arti dari ayat ini, nak?
Allah itu Ar-Raḥmān dan Ar-Raḥīm, artinya Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Allah menyebut dua kali dalam surat ini, supaya kita tidak lupa, bahwa Allah itu sangat lembut, sangat mencintai hamba-hamba-Nya, bahkan lebih dari kasih sayang seorang ibu kepada anaknya.🕊️ Tahukah kalian, anak-anak...
Ketika Allah menyebut diri-Nya sebagai Tuhan seluruh alam, mungkin ada yang merasa takut. Tapi langsung setelah itu, Allah menenangkan hati kita dengan menyebut bahwa Dia adalah Tuhan yang penuh kasih sayang. Bukan Tuhan yang kejam atau galak, tapi Tuhan yang mencintai kita setiap hari, setiap waktu, tanpa henti.
Dalam hadis, Nabi Muhammad ﷺ bersabda:
"Allah hanya menyayangi hamba-hamba-Nya yang penyayang." (HR. Ṭabrānī)
"Orang-orang yang penyayang akan disayangi oleh Allah yang Maha Penyayang. Sayangilah semua makhluk yang ada di bumi, maka yang di langit akan menyayangi kalian." (HR. Aḥmad, Abū Dāwūd, at-Tirmiżī, al-Ḥākim)Anak-anak Ustadz...
Kalau kita ingin disayang Allah, maka kita harus sayang juga kepada teman-teman kita, kepada guru, kepada ayah dan ibu, bahkan kepada kucing di halaman, atau burung kecil yang terbang di langit.
Bahkan Rasulullah ﷺ pernah bersabda:
"Siapa yang menyayangi walau hanya seekor burung kecil saat menyembelihnya, akan disayangi Allah di Hari Kiamat." (HR. Bukhārī)
Itulah ajaran Islam yang sangat indah. Kita diajarkan untuk punya hati lembut, memperlakukan makhluk hidup dengan penuh kasih. Termasuk kalau kita pegang kucing, jangan tarik ekornya yaa... Kalau kita punya ayam, beri makan yang cukup yaa...
Mungkin ada yang bertanya, “Kalau Allah sayang, kenapa ada hukuman dan azab?”
Adik-adik yang budiman,
Justru karena sayang itulah Allah memberi aturan dan peringatan. Ibarat orang tua yang melarang anak main api—bukan karena marah, tapi karena sayang dan ingin menjaga.
Kalau kita tidak taat, lalu Allah memberi teguran, itu juga tanda Allah peduli. Agar kita kembali ke jalan yang lurus dan selamat dunia akhirat.
Jadi, ayat ini mengajarkan kita:
- Allah itu penuh cinta,
- Kita juga harus penuh cinta,
- Bahkan aturan dan peringatan dari Allah adalah bukti cinta-Nya.
Ustadz ingin kalian semua tumbuh menjadi anak-anak yang penyayang. Yang kalau melihat teman kesusahan, segera menolong. Yang sabar kepada orang yang lemah. Yang cinta kepada makhluk Allah dengan hati lembut.
0 Comments