SMA Negeri Harekakae Gelar Ujian Praktek PJOK, Kepala Sekolah Tekankan Kejujuran dan Keseriusan

Harekakae, 8 Oktober 2025 — Kepala SMA Negeri Harekakae, Robertus Bria Tahuk, S.Pd., M.MPd., memberikan arahan langsung kepada para peserta didik sebelum dimulainya ujian praktek PJOK dalam rangka Ujian Tengah Semester (UTS) Ganjil Tahun Pelajaran 2025–2026.

Dalam arahannya, beliau menegaskan bahwa ujian praktek merupakan bentuk penilaian keterampilan, bukan ujian teori. Karena itu, seluruh siswa diharapkan mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh tanpa bermain-main.

“Ujian ini bukan teori, jadi tidak boleh main-main. Guru olahraga harus menilai secara objektif. Siswa yang sungguh-sungguh harus mendapat nilai lebih baik dari yang tidak serius,” tegas Kepala Sekolah.

Kepala sekolah juga mengingatkan agar setiap peserta ujian menjaga kejujuran dan disiplin, serta tidak menggantikan teman dalam pelaksanaan ujian. Menurutnya, kejujuran menjadi kunci utama penilaian karakter siswa di SMA Negeri Harekakae.

Selain itu, beliau berpesan kepada Pak Andre dan Pak Wildu selaku guru pendamping agar mendampingi siswa selama pelaksanaan ujian berlangsung, memastikan kegiatan berjalan tertib dan sesuai dengan aturan sekolah.

“Pak Andre dan Pak Wildu, silakan mendampingi anak-anak dalam pelaksanaan ujian ini. Jangan hanya melihat, tapi pastikan semuanya berjalan dengan baik,” ujar Kepala Sekolah.

Sementara itu, saat dihubungi terpisah, Pak Andre, salah satu guru PJOK, menjelaskan bahwa peserta ujian praktek kali ini berasal dari kelas XI A dan XI H, dengan materi ujian permainan sepak bola. Kegiatan berlangsung di lapangan sekolah dan menjadi bagian penting dari penilaian keterampilan siswa pada semester ganjil ini.

“Kami menilai aspek teknik dasar, kerja sama tim, dan sportivitas dalam bermain. Semua peserta diharapkan menunjukkan kemampuan terbaiknya,” ujar Pak Andre.

Kepala sekolah, di akhir arahannya, kembali menegaskan bahwa pelaksanaan ujian praktek PJOK bukan sekadar kegiatan rutin, tetapi juga sarana pembentukan karakter disiplin, tanggung jawab, dan kejujuran siswa.

Kutipan Inspiratif Penulis:
“Nilai sejati dari sebuah ujian bukan terletak pada hasilnya, melainkan pada kejujuran dan kesungguhan saat menjalaninya.”