Mata Pelajaran: Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMA Kelas X Bab 1: Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos Kerja
Berikut adalah 10 soal
essay tambahan yang dirancang untuk menguji pemahaman siswa terhadap materi bab
secara keseluruhan, dengan penekanan pada penerapan, manfaat, dan cara
menumbuhkan sikap. Setiap soal dilengkapi dengan jawaban contoh (sebagai
panduan penilaian) dan penjelasan (untuk guru atau siswa dalam memahami
alasan jawaban).
Soal 11:
Jelaskan lima
karakteristik orang yang memiliki etos kerja tinggi menurut ajaran Islam,
beserta contoh penerapannya bagi seorang pelajar!
Jawaban Contoh: Lima karakteristik etos kerja tinggi adalah: (1)
Memiliki sikap disiplin: Seorang pelajar mengerjakan tugas tepat waktu tanpa
menunda. (2) Selalu menghargai waktu: Menggunakan istirahat sekolah untuk
membaca Al-Qur'an, bukan bermain gadget. (3) Memiliki inisiatif: Mengusulkan
ide proyek kelompok untuk gotong royong membersihkan kelas. (4) Bertanggung
jawab dalam bekerja: Menyelesaikan PR mandiri tanpa menyalin teman. (5)
Memiliki dedikasi tinggi: Belajar dengan sungguh-sungguh meski lelah, untuk
hasil maksimal.
Penjelasan: Berdasarkan halaman 10 dokumen. Jawaban menguji
pemahaman karakteristik dan relevansi dengan kehidupan pelajar. Penilaian: 10
poin (2 poin per karakteristik, termasuk contoh).
Soal 12:
Sebutkan dan jelaskan
tiga sebab pentingnya etos kerja bagi umat Islam, serta hubungannya dengan
kekuatan ekonomi!
Jawaban Contoh: (1) Islam memerintahkan kerja keras: Seperti QS.
At-Taubah/9:105, untuk hasil berkualitas dan derajat tinggi di hadapan Allah.
(2) Memberi peluang hasil maksimal: Meningkatkan produktivitas, sehingga umat
Islam kuat ekonomi dan mandiri. (3) Menyelamatkan iman diri dan orang lain:
Hindari kemiskinan yang dekati kekafiran, sehingga bisa beramal lebih banyak.
Hubungan dengan ekonomi: Etos kerja ciptakan kekuatan finansial, memungkinkan
infak dan hindari bergantung orang lain.
Penjelasan: Dari halaman 11 dokumen. Penilaian: 10 poin (3
poin per sebab, 1 poin hubungan). Dorong kutip dalil untuk kedalaman.
Soal 13:
Jelaskan enam manfaat
etos kerja bagi umat Islam, dan berikan contoh bagaimana etos kerja menjadi
bentuk jihad!
Jawaban Contoh: Manfaat: (1) Hasil kerja maksimal; (2)
Produktivitas dan efisiensi; (3) Lingkungan kerja positif; (4) Umat Islam kuat
ekonomi; (5) Menyelamatkan iman diri/orang lain; (6) Dicintai Allah dan Rasul.
Contoh jihad: Etos kerja lawan kemiskinan (seperti kata Ali bin Abi Thalib:
"Kefakiran dekati kekafiran"), misalnya pelajar bekerja keras belajar
untuk sukses mandiri, bukan mengemis, sehingga perangi keterbelakangan.
Penjelasan: Halaman 11 dokumen. Penilaian: 10 poin (1 poin
per manfaat, 4 poin contoh jihad). Hubungkan dengan konteks modern seperti
kemiskinan pascabencana.
Soal 14:
Sebutkan dan jelaskan
delapan prinsip etos kerja menurut H. Sinamo, serta bagaimana prinsip tersebut
dapat diterapkan dalam kehidupan pelajar!
Jawaban Contoh: Prinsip: (1) Kerja adalah rahmat: Lihat belajar
sebagai berkah. (2) Amanah: Kerjakan tugas jujur. (3) Panggilan: Belajar
sebagai panggilan ilahi. (4) Aktualisasi: Kembangkan potensi diri. (5) Ibadah:
Belajar sebagai ibadah. (6) Seni: Kerjakan dengan kreatif. (7) Kehororatan:
Hormati guru dan teman. (8) Pelayanan: Bantu teman belajar. Penerapan: Pelajar
terapkan dengan disiplin belajar harian, lihat tugas sebagai ibadah untuk
aktualisasi diri.
Penjelasan: Berdasarkan halaman 11 dokumen. Penilaian: 10
poin (1 poin per prinsip, 2 poin penerapan). Jawaban tunjukkan integrasi dengan
nilai Islam.
Soal 15:
Jelaskan cara menumbuhkan
etos kerja dalam diri umat Islam, dan berikan contoh penerapannya dalam bulan
Ramadan!
Jawaban Contoh: Cara: (1) Hargai waktu: Prioritaskan ibadah
sebelum kerja. (2) Komitmen: Tetap semangat meski puasa. (3) Kejujuran: Kerja
ikhlas tanpa pamrih. (4) Konsisten: Rutin tadarus Al-Qur'an pagi hari. (5)
Ikhlas dan syukur: Lihat kerja sebagai ibadah. (6) Tanggung jawab: Selesaikan
tugas tepat waktu. (7) Tekun: Belajar meski lapar. Contoh Ramadan: ASN tetap
semangat kerja sambil tadarus dan kultum, seperti stimulus halaman 15.
Penjelasan: Halaman 11 dan stimulus halaman 15. Penilaian: 10
poin (1 poin per cara, 3 poin contoh). Kaitkan dengan stimulus untuk relevansi.
Baca Juga:
Soal 16:
Berdasarkan hadis dari
Abu Hurairah RA tentang iri hati yang dibolehkan, jelaskan dua hal yang boleh
diiri dan penerapannya dalam kehidupan sekolah!
Jawaban Contoh: Dua hal: (1) Iri pada yang rajin Al-Qur'an
(membaca malam/siang hingga tetangga kagum): Di sekolah, iri pada teman hafal
Qur'an, lalu ikuti dengan tadarus harian. (2) Iri pada yang infak harta untuk
kebenaran: Iri pada teman infak Rp5.000, lalu tingkatkan menjadi Rp10.000
diam-diam. Penerapan: Dorong kompetisi positif, seperti salat Duha di masjid
sekolah.
Penjelasan: Halaman 12 dokumen. Penilaian: 10 poin (4 poin
per hal, 2 poin penerapan). Jawaban hindari iri negatif.
Soal 17:
Jelaskan bagaimana etos
kerja menjadi bagian dari jihad umat Islam, dan berikan lima contoh penerapan
bagi pelajar!
Jawaban Contoh: Etos kerja sebagai jihad: Melawan kemiskinan,
kebodohan, keterbelakangan (kata Ali: "Kefakiran dekati kekafiran"),
ciptakan kekuatan ekonomi mandiri. Contoh pelajar: (1) Belajar sungguh-sungguh;
(2) Kerjakan tugas mandiri; (3) Ikut lomba cerdas cermat; (4) Bantu orang tua
tanpa diminta; (5) Hindari menyontek ujian untuk tanggung jawab.
Penjelasan: Halaman 13-14 dokumen. Penilaian: 10 poin (4 poin
penjelasan, 1 poin per contoh). Hubungkan dengan larangan mengemis.
Soal 18:
Berdasarkan stimulus
tentang kemiskinan di Palu (halaman 15), jelaskan hubungan etos kerja dengan
pengangguran, serta solusi Islamnya!
Jawaban Contoh: Hubungan: Pascabencana dan pandemi tingkatkan
pengangguran/kemiskinan karena kurang etos kerja, menyebabkan ketergantungan.
Solusi Islam: (1) Kerja keras sesuai QS. At-Taubah/9:105; (2) Kompetisi
kebaikan seperti infak untuk motivasi; (3) Didik etos kerja sejak dini; (4)
Hindari malas, fokus hasil maksimal untuk kuat ekonomi.
Penjelasan: Stimulus halaman 15. Penilaian: 10 poin (5 poin
hubungan, 5 poin solusi). Dorong analisis kontekstual.
Soal 19:
Jelaskan kearifan
equilibrium dalam Al-Qur'an terkait etos kerja, dan bagaimana menerapkannya
sebagai pelajar!
Jawaban Contoh: Kearifan equilibrium: Keseimbangan dunia-akhirat
(QS. Al-Qasas/28:77, sebutan dunia=akhirat 115 kali). Etos kerja: Kerja
sungguh-sungguh tapi jangan lupakan ibadah. Penerapan pelajar: Belajar keras
untuk sukses (dunia) sambil tadarus dan salat tepat waktu (akhirat), hindari
budaya instan.
Penjelasan: Stimulus halaman 23. Penilaian: 10 poin (5 poin
penjelasan, 5 poin penerapan). Kutip ayat untuk akurasi.
Soal 20:
Berdasarkan proyek
penelitian halaman 24-25, jelaskan tujuan proyek tersebut dan langkah-langkah
pelaksanaannya bagi kelompok siswa!
Jawaban Contoh: Tujuan: Jadikan siswa hamba beruntung, unggul,
kuat ekonomi melalui penelitian kompetisi kebaikan dan etos kerja (dimensi
beriman, mandiri, gotong royong, kreatif). Langkah: (1) Ketua pilih anggota;
(2) Penelitian individu via wawancara/media sosial; (3) Rekap dan diskusi
kelompok; (4) Buat laporan dengan video/statistik; (5) Presentasi dan refleksi.
Penjelasan: Halaman 24-25 dokumen. Penilaian: 10 poin (4 poin
tujuan, 6 poin langkah). Jawaban tunjukkan dimensi proyek.
0 Comments